By Redaksi Waro' Kaprawiran

Mukadimah: CINTA

Kata pujangga, cinta letaknya di hati. Meskipun tersembunyi, namun getarannya tampak sekali. Ia mampu mempengaruhi pikiran sekaligus mengendalikan tindakan. Sungguh, cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.

Reportase: Berbagi Racikan Untuk Indonesia

Banyak hal yang seharusnya merupakan bagian negara, itu semua sudah dirambah oleh Maiyah. Mulai dari edukasi, penyelesaian konflik, sarana prasarana, tidak cuma pengajian. Dan itu semua mandiri, atas dasar kasih sayang, kesetiaan, komitmen dan kepedulian untuk Indonesia. Itulah sedekah untuk Indonesia, karena ia bersedia menjalankan meskipun tidak diwajibkan.

Mukadimah: BERBAGI RACIKAN UNTUK INDONESIA

Sebagaimana yang disampaikan Cak Nun tiga puluh lima tahun lalu: Indonesia Bagian dari Desa Saya. Begitu pula dengan kami yang mempersembahkan gupuh, lungguh, suguh, aroh lan opo anane sebagai sedekah kami kepada Indonesia, karena Indonesia bagian dari Waro’ Kaprawiran.

WARO’ KAPRAWIRAN

Krisis bisa dipahami sebagai salah satu bentuk kasih sayang Allah SWT. la tidak perlu disesali, apalagi dikutuk. Dengan tanpa bermaksud berlebihan, inilah yang menjadi landasan awal kelahiran Majelis Maiyah Waro’ Kaprawiran yang diharapkan menjadi pawon kasatriyan yang menginspirasi jiwa-jiwa kepahlawanan/kesatriya bagi bangsa ini.