Logo 18 Tahun Kenduri Cinta
DELAPAN BELAS tahun berjalan, sebuah forum yang menawarkan kesegaran di tengah bumi gersang ibukota. Berawal dari sebuah cita-cita sederhana, agar sahabat, handai taulan, serta masyarakat di Ibukota memiliki satu forum khusus untuk sekadar bertatap muka dengan Emha Ainun Nadjib. Pertengahan tahun 2000 Kenduri Cinta lahir di Jakarta.
Bulan ini, Kenduri Cinta genap berusia 18 tahun. Tentu saja ungkapan syukur atas terjaganya keberlangsungan forum ini dipanjatkan ke hadirat Allah Swt. Atas perkenan-Nya, Kenduri Cinta istiqomah hadir setiap bulan, pada jumat kedua. Menampung kerinduan orang-orang Maiyah untuk berkumpul, untuk sejenak melepaskan diri dari kepenatan ibukota.
Ulang tahun bukan hanya soal merayakan bertambahnya usia, namun semangat untuk selalu memperbaharui niat juga hal yang penting. Ulang tahun juga bermakna kelahiran yang baru, meninggalkan keburukan-keburukan yang telah dilakukan, untuk kemudian menancapkan niatan baru melahirkan kebaikan yang bermodalkan kebenaran, sehingga terwujud keindahan Kenduri Cinta.
Adanya Kenduri Cinta, tentu ada berkat perjuangan mereka yang pernah berinisiatif melahirkan forum ini. Namun demikian, perjuangan merawat keberlangsungan komunitas ini juga bukan perkara yang mudah. Merawat tanaman yang tumbuh memiliki tantangan yang berbeda dibandingkan dengan perjuangan menanam benih. Dengan segala dinamikanya, merupakan sebuah kesyukuran tersendiri tahun ini Komunitas Kenduri Cinta menapaki perjalanan tahun ke-18.
Terima kasih kami haturkan kepada seluruh pihak yang senantiasa dengan kesetiaannya merawat keberlangsungan Komunitas Kenduri Cinta. Atas segala niat baik pengorbanan yang telah didedikasikan, semoga menjadi serbuk-serbuk cinta yang semakin menyuburkan kebun Maiyah di ibukota ini. Juga, semoga tali silaturahmi selalu terjaga.
Dalam rangka menambah kegembiraan bersyukur atas perjalanan 18 tahun, kami merilis Logo resmi 18 tahun Kenduri Cinta. Dengan tema dasar 5 garis yang mengalir ibarat aliran sungai, Kenduri Cinta sejak awal kelahirannya mengalirkan kejernihan berpikir. 5 garis merupakan refleksi 5 pilar rukun Islam, Kenduri Cinta selalu berupaya menjadi Rahmatan lil ‘alamiin, menjadi sebuah forum yang egaliter, menerima siapa pun saja yang datang, dan tak sekalipun menolak kehadiran seseorang untuk duduk melingkar, sinau bareng di Plaza Taman Ismail Marzuki.
Sejak perayaan 14 tahun hari jadinya, Kenduri Cinta selalu merilih logo spesial ulang tahun. Logo 14 tahun Kenduri Cinta saat itu disematkan dalam Kenduri Cinta edisi “Bayang-bayang Para Ksatria”. Kemudian di tahun 2015, juga dirilis sebuah logo untuk merayakan 15 tahun perjalanan Kenduri Cinta. Di tahun 2016, pada ulang tahun Kenduri Cinta ke-16 saat itu, dirilis sebuah logo yang memiliki tekanan pada filosofi Maiyah; melingkar, menekun, menajamkan rasa dan pikiran, mengolah nilai menjadi kemuliaan serta mengutuhkan persaudaraan. Begitu juga tahun lalu, pada perayaan mensyukuri perjalanan 17 tahun, Kenduri Cinta juga merilis logo spesial. Tradisi ini dilaksanakan dalam rangka melengkapi kegembiraan mensyukuri proses perjalanan Kenduri Cinta.
Perjalanan 18 tahun ini melahirkan bentangan keluasan cakrawala kesadaran hidup, menemukan kesejatian nilai-nilai kehidupan, menumbuhkan kesadaran bahwa yang kita cari bersama-sama adalah apa yang benar, bukan siapa yang benar. Merintis cita-cita agung, melahirkan persaudaraan yang terikat atas nama Allah; Al Mutahabbiina Fillah, Kenduri Cinta membentuk lingkaran-lingkaran persaudaraan berdasar kemanusaiaan, menuju muara segitiga cinta Maiyah.
Menginjak perjalanan 18 tahun ini, Kenduri Cinta konsisten menerapkan dan mengaplikasikan nilai-nilai tersebut. Jabaran itulah yang menjadi basis gagasan perancangan Logo 18 tahun Kenduri Cinta kali ini.
Berbekal kebenaran, Komunitas Kenduri Cinta mengolahnya untuk menjadi kebaikan, semoga keindahan yang terwujud dalam bingkai kemesraan dan kerinduan selama 18 tahun ini terus terjaga dan terus berlangsung hingga tahun-tahun mendatang. Aamiin.
Jakarta, 4 Juni 2018Dapoer Kenduri Cinta
